Sabtu, 25 Desember 2021
(Natal I)

SALAM DAN PANGGILAN BERIBADAH
[Lonceng dibunyikan, para pelayan memasuki ruang ibadah, sementara itu warga jemaat bersaat teduh sebagai persiapan menghadap Allah dalam ibadah]

SALAM
Liturgos : Jemaat yang dikasihi Tuhan, selamat datang dan salam damai sejahtera bagi saudara-saudara sekalian, Selamat Hari Natal! Syallom!!!

Jemaat : Syallom...!!!

Liturgos : Tuhan Allah beserta saudara-saudara!

Jemaat : RohNya menyertai saudara!

PANGGILAN BERIBADAH
Liturgos : Mari kita beribadah kepada TUHAN dengan sukacita, datanglah ke hadapan-Nya dengan sorak-sorai pada natal kudus ini. Kita bernyanyi dari Kidung Jemaat No. 123:1-2

VOTUM, INTROITUS DAN DOA
Liturgos : Marilah kita mengarahkan seluruh kehidupan kita dalam persekutuan dengan Tuhan, Jemaat diundang berdiri...
"Kita berhimpun dan bersekutu di sini, di dalam nama Allah Bapa, di dalam nama AnakNya Yesus Kristus, dan di dalam nama Roh Kudus. Pertolongan kita hanya ada di dalam nama Allah yang menciptakan langit dan bumi!"

Jemaat : Amin!

Liturgos : Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang Putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahu-Nya, dan nama-Nya disebut orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang kekal, Raja Damai (Yesaya 9:5) HALELUYA!!!

Jemaat : Menyanyikan lagu:

Liturgos : Mari Kita Berdoa,
"Ya Allah Bapa dalam Yesus Kristus, Tuhan kami, yang telah lahir di kandang domba Betlehem. Kami memuji nama-Mu yang kudus, karena Engkau telah melawat umat-Mu. Engkau telah mengangkat kami dari dunia gelap ke dalam terang, dari maut ke dalam hidup. Engkau telah mendamaikan kami, sehingga kami dapat hidup dalam persekutuan dengan Tuhan. Hati kami penuh sukacita karena kebaikan-Mu. Terimalah ucapan syukur kami, dalam diri Anak-Mu, Yesus Kristus Tuhan kami, yang hidup dan memerintah bersama dengan Bapa dan Roh Kudus. AMIN!" Jemaat duduk kembali

PENYALAAN LILIN
Liturgos : Sekarang tiba saatnya kita melaksanakan Penyalaan lilin sebagai simbol kedatangan Terang, yaitu Yesus Kristus Jurus’lamat dunia. Kepada Bapak/Ibu Pendeta, Satua Niha Keriso Lingkungan dan Ketua Komisi yang kami sebutkan namanya untuk maju ke depan.

Pengkhotbah : Manusia telah jatuh ke dalam dosa, dan telah kehilangan kemuliaan Allah. Kegelapan telah menutupi dunia ini, jauh dari sumber kehidupan. Tetapi syukurlah kepada Allah, sebab Ia telah mengaruniakan TERANG yang ajaib, yaitu YESUS KRISTUS sang Juruselamat dunia. Yesus berkata: “Akulah terang dunia, barangsiapa mengikut Aku, ia tidak akan berjalan dalam kegelapan, melainkan ia akan mempunyai terang hidup,” Amin! (Pengkhotbah menyalakan lilin diikuti oleh SNK dan undangan lainnya)

Liturgos : Kita bernyanyi dari Kidung Jemaat Nomor 92

Liturgos : Kita bernyanyi dari Kidung Jemaat No. 105 : 1-2

PEMBACAAN ALKITAB I (Perjanjian Lama)
Liturgos : Kita mendengarkan Firman Tuhan, dikutip dari KELUARAN 15:1-3

1 Pada waktu itu Musa bersama-sama dengan orang Israel menyanyikan nyanyian ini bagi TUHAN yang berbunyi: "Baiklah aku menyanyi bagi TUHAN, sebab Ia tinggi luhur, kuda dan penunggangnya dilemparkan-Nya ke dalam laut.
2 TUHAN itu kekuatanku dan mazmurku, Ia telah menjadi keselamatanku. Ia Allahku, kupuji Dia, Ia Allah bapaku, kuluhurkan Dia.
3 TUHAN itu pahlawan perang; TUHAN, itulah nama-Nya.


Demikianlah Firman Tuhan, kita sambut dengan nyanyian dari Kidung Jemaat No. 285:1

PEMBACAAN KISAH KELAHIRAN YESUS KRISTUS
Liturgos : Marilah kita mendengarkan riwayat kelahiran Yesus, sambil bernyanyi dari Kidung Jemaat No. 101:1

(Petugas pembacaan kisah kelahiran Yesus maju ke depan)

Petugas I [Lukas 2 : 1-20]
Petugas II [Lukas 2 : 8-14]
Petugas III [Lukas 2 : 15-20]

Liturgos : Kita bernyanyi dari Kidung Jemaat No. 101:2

PENGAKUAN DOSA DAN BERITA PENGAMPUNAN
Liturgos : Saudara-saudara, jika kita berkata bahwa kita tidak berdosa, maka kita menipu diri kita sendiri dan kebenaran tidak ada di dalam kita. Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil. Ia mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan kita. Sebab itu marilah kita dengan penuh kerendahan hati menghadap Tuhan mengaku dosa-dosa kita. Jemaat diundang berdiri...

Kita berdoa, "Ya Allah, Bapa kami yang di Surga, betapa besar anugerah kasih setia-Mu, Engkau telah mengaruniakan anak-Mu yang tunggal, Yesus Kristus Tuhan kami ke dalam dunia ini, untuk menebus dan menyelamatkan kami dari segala dosa yang telah kami perbuat di hadapan-Mu. Dan melalui anugerah itu pulalah, yang memampukan kami pada saat ini, untuk datang ke hadapan-Mu menyampaikan pengakuan bahwa kami adalah orang-orang yang tidak layak menghadap hadirat-Mu, karena dosa-dosa yang telah kami perbuat, baik melalui pikiran, perkataan dan tingkah laku kami di hadapan Tuhan. Inilah kami, tidak ada yang tersembunyi bagi-Mu, Engkau tahu apa yang ada di dalam hati kami saat ini. Tuhan, layakkanlah kami untuk memohon belas kasihan-Mu, kiranya Engkau mengampuni dan menyucikan kami dari segala dosa-dosa kami..."

[Berdoa dalam hati masing-masing mengaku dosa di hadapan Tuhan... 1-2 menit]

"Kasihanilah kiranya kami ya, Tuhan dan ampunilah seluruhnya dosa-dosa kami, AMIN!"

Jemaat : Menyanyikan lagu Kidung Jemaat No. 39 : 1

Liturgos : "Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal" (Yohanes 3:16). Kemuliaan bagi Allah di tempat yang Mahatinggi!

Jemaat : Dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepadaNya, AMIN!

Liturgos : Jemaat duduk kembali!

PEMBACAAN ALKITAB II (Perjanjian Baru)
Liturgos : Kita mendengarkan firman Tuhan, dikutip dari MATIUS 1:18-23

18 Kelahiran Yesus Kristus adalah seperti berikut: Pada waktu Maria, ibu-Nya, bertunangan dengan Yusuf, ternyata ia mengandung dari Roh Kudus, sebelum mereka hidup sebagai suami isteri.
19 Karena Yusuf suaminya, seorang yang tulus hati dan tidak mau mencemarkan nama isterinya di muka umum, ia bermaksud menceraikannya dengan diam-diam.
20 Tetapi ketika ia mempertimbangkan maksud itu, malaikat Tuhan nampak kepadanya dalam mimpi dan berkata: "Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai isterimu, sebab anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus.
21 Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka."
22 Hal itu terjadi supaya genaplah yang difirmankan Tuhan oleh nabi:
23 "Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, dan mereka akan menamakan Dia Imanuel" --yang berarti: Allah menyertai kita.

Yang berbahagia adalah mereka yang mendengarkan firman Tuhan dan yang memeliharanya (Lukas 11:28)

Jemaat : AMIN!

P E R S E M B A H A N
Liturgos : Sekarang diberi kesempatan kepada jemaat menyerahkan persembahan yang pertama, kedua dan ketiga kepada Tuhan dengan mengingat Firman Tuhan yang mengatakan: "Hendaklah masing-masing memberi menurut kerelaan hatinya. Jangan dengan sedih hati atau dengan paksaan, karena Allah mengasihi orang yang memberi dengan sukacita." (II Korintus 9 : 7)

Sambil mengumpulkan dan menyerahkan persembahan kepada Tuhan, mari kita bernyanyi dari Buku Zinunö No. 261

2. Ya’e zumange fasömbata mabe’e soroi ba dödöma.
3. Ya’e zumange fasömbata buala si’otarai Nama.
4. Ya’e zumange fasömbata, boto, noso, ba fa’aurima.
5. Ya’e zumange fasömbata, lö irugi zomasi dödö-U.
6. Ya’e zumange fasömbata, ma’aohasi gölö Zo’aya.

[Setelah selesai mengumpulkan persembahan, koordinator pelayan berdoa, setelah itu para petugas menyerahkanya kepada pengkhotbah, selanjutnya pengkhotbah meletakkan di atas meja persembahan. Bila ada persembahan persepuluhan, maka pengkhotbah menerima persembahan dari tangan petugas sambil mengucapkan firman Tuhan]

Liturgos : Marilah kita mempersiapkan diri menyambut Firman Tuhan dengan bernyanyi dari Pelengkap Kidung Jemaat No. 15 : 1, "KUSIAPKAN HATIKU TUHAN"

[Pengkhotbah naik ke mimbar]

K H O T B A H
Pengkhotbah : Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus. Kita berdoa...[doa pembuka khotbah]

  1. Pembacaan nats Alkitab dari MAZMUR 147:1-11
  2. 1 Haleluya! Sungguh, bermazmur bagi Allah kita itu baik, bahkan indah, dan layaklah memuji-muji itu.
    2 TUHAN membangun Yerusalem, Ia mengumpulkan orang-orang Israel yang tercerai-berai;
    3 Ia menyembuhkan orang-orang yang patah hati dan membalut luka-luka mereka;
    4 Ia menentukan jumlah bintang-bintang dan menyebut nama-nama semuanya.
    5 Besarlah Tuhan kita dan berlimpah kekuatan, kebijaksanaan-Nya tak terhingga.
    6 TUHAN menegakkan kembali orang-orang yang tertindas, tetapi merendahkan orang-orang fasik sampai ke bumi.
    7 Bernyanyilah bagi TUHAN dengan nyanyian syukur, bermazmurlah bagi Allah kita dengan kecapi!
    8 Dia, yang menutupi langit dengan awan-awan, yang menyediakan hujan bagi bumi, yang membuat gunung-gunung menumbuhkan rumput.
    9 Dia, yang memberi makanan kepada hewan, kepada anak-anak burung gagak, yang memanggil-manggil.
    10 Ia tidak suka kepada kegagahan kuda, Ia tidak senang kepada kaki laki-laki;
    11 TUHAN senang kepada orang-orang yang takut akan Dia, kepada orang-orang yang berharap akan kasih setia-Nya.

  3. Pemberitaan Firman
  4. Ayat hafalan dikutip dari KELUARAN 15:2a
  5. TUHAN itu kekuatanku dan mazmurku, Ia telah menjadi keselamatanku.

  6. Doa penutup khotbah

Pengkhotbah + Jemaat: Bernyanyi dari Kidung Jemaat No. 54 : 4

PENGAKUAN IMAN RASULI
Liturgos : Setelah kita mendengarkan Firman Tuhan, marilah kita bersama-sama mengaku iman kita, serta segala orang Kristen di segala zaman dan tempat, Jemaat diundang berdiri... Hendaklah masing-masing mengaku:

  • Aku percaya kepada Allah Bapa yang Mahakuasa, Khalik langit dan bumi.
  • Dan kepada Yesus Kristus, Anak-Nya yang tunggal, Tuhan kita, yang dikandung daripada Roh Kudus, lahir dari anak dara Maria, yang menderita di bawah pemerintahan Pontius Pilatus, disalibkan, mati dan dikuburkan, turun ke dalam kerajaan maut, pada hari yang ketiga bangkit pula dari antara orang mati, naik ke sorga, duduk di sebelah kanan Allah, Bapa yang Mahakuasa, dan akan datang dari sana untuk menghakimi orang yang hidup dan yang mati.
  • Aku percaya kepada Roh Kudus; Gereja yang kudus dan am; persekutuan orang kudus; pengampunan dosa; kebangkitan daging; dan hidup yang kekal. Amin.

Jemaat dipersilahkan duduk.

Liturgos : Kita bernyanyi dari Kidung Jemaat No. 98

DOA SYAFAAT, PENGUTUSAN DAN BERKAT
Pengkhotbah : Marilah kita menaikkan Doa Syafaat kepada Tuhan. Jemaat diundang berdiri, kita berdoa: ... Doa Syafaat dan diakhiri dengan "Di dalam nama Tuhan kami Yesus Kristus yang telah mengajar kami berdoa:"

Pengkhotbah + Jemaat : Bapa kami yang di sorga, dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. Berikanlah kami pada hari ini, makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami. Dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan, dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya, Amin.

Pengkhotbah : Pulanglah dalam kehidupanmu sehari-hari di dalam damai sejahtera, jadilah saksi Kristus dimanapun saudara berada, dan terimalah berkat Tuhan:

  • TUHAN memberkati engkau dan melindungi engkau;
  • TUHAN menyinari engkau dengan wajah-Nya dan memberi engkau kasih karunia;
  • TUHAN menghadapkan wajah-Nya kepadamu dan memberi engkau damai sejahtera. AMIN!

Jemaat : Bernyanyi dari Kidung Jemaat No. 101

Pengkhotbah : Syallom!!!

Jemaat : Syallom!!!

*** IBADAH SELESAI ***

Ama Thania Waoma